Neraca lajur adalah salah satu cara untuk mencatat transaksi keuangan dalam suatu jurnal. Ini termasuk dalam metode pencatatan akuntansi yang beroperasi berdasarkan prinsip dasar diawali dengan dua kolom. Atau, jika dijelaskan secara visual, neraca lajur dapat dilihat sebagai tabel di mana entri di kolom sebelah kiri berhubungan dengan entri di kolom sebelah kanan. Salah satu tujuan dari neraca lajur adalah membantu pemilik bisnis mengidentifikasi aktivitas keuangan yang telah terjadi dan mengukur kinerja keuangan bisnis.
Keuntungan dari Menggunakan Neraca Lajur
Meskipun memerlukan waktu dan usaha untuk mengatur dan menjalankan neraca lajur, ini juga dapat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan. Beberapa di antaranya termasuk:
Mengurangi Kesalahan
Neraca lajur dapat membantu mengurangi kesalahan pencatatan. Ini karena lebih mudah untuk melacak jurnal, laporan keuangan, dan lainnya dalam tabel daripada mencoba menganalisis catatan dalam bentuk paragraf. Dengan menggunakan format tabel, pembukuan yang salah atau kesalahan dalam catatan dapat dengan mudah dikembalikan ke sumbernya.
Meningkatkan Akurasi
Neraca lajur juga dapat membantu meningkatkan akurasi pembukuan. Ini karena adanya sistem kontrol yang dibuat untuk memastikan bahwa setiap entri dalam tabel sesuai dengan entri di jurnal. Dengan begitu, kesalahan dalam pembukuan akan dihindari dan akurasi akan meningkat.
Memudahkan Analisis
Neraca lajur memudahkan analisis. Ini karena data yang tersedia dalam tabel dapat langsung dianalisis untuk menentukan rasio keuangan, tingkat laba, dan lainnya. Dengan begitu, pemilik bisnis dapat dengan mudah mengukur dan menganalisis kinerja keuangan bisnis mereka.
Menyediakan Informasi Penting
Neraca lajur juga dapat menyediakan informasi penting yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja bisnis. Hal ini dapat membantu pemilik bisnis mengambil keputusan yang tepat untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka. Selain itu, informasi ini juga dapat digunakan untuk menentukan tindakan yang perlu diambil untuk mengurangi risiko bisnis.
Kapan Anda Perlu Menggunakan Neraca Lajur?
Biasanya, neraca lajur harus digunakan untuk semua transaksi keuangan. Ini termasuk pembayaran hutang, pembayaran pajak, pembayaran gaji, dan lainnya. Selain itu, neraca lajur juga harus digunakan untuk mencatat transaksi jangka panjang seperti pembelian berulang, pembelian properti, dan lainnya. Dengan demikian, neraca lajur akan membantu pemilik bisnis mengidentifikasi aktivitas keuangan yang telah terjadi dan mengukur kinerja keuangan bisnis.
Kesimpulan
Neraca lajur adalah salah satu cara untuk mencatat transaksi keuangan dalam suatu jurnal. Dengan menggunakan format tabel, pembukuan yang salah atau kesalahan dalam catatan dapat dengan mudah dikembalikan ke sumbernya. Selain itu, neraca lajur juga dapat membantu meningkatkan akurasi pembukuan dan memudahkan analisis. Ini juga dapat menyediakan informasi penting yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja bisnis. Neraca lajur harus digunakan untuk semua transaksi keuangan, termasuk pembayaran hutang, pembayaran pajak, pembayaran gaji, dan lainnya.