Informasi Verbal dan Non Verbal

Informasi merupakan salah satu cara komunikasi yang melibatkan pengiriman dan penerimaan pesan. Informasi dapat dikirimkan melalui dua jenis cara, yakni verbal dan non verbal. Informasi verbal adalah informasi yang dikirimkan melalui bahasa. Sedangkan informasi non verbal adalah informasi yang tidak dikomunikasikan melalui bahasa, melainkan melalui isyarat atau gerakan fisik.

Informasi Verbal

Informasi verbal adalah informasi yang dikirimkan melalui bahasa, baik lisan maupun tulisan. Informasi verbal dapat dikirimkan secara langsung atau melalui media elektronik seperti telepon, televisi, radio, dan internet. Informasi verbal juga dapat dikirimkan melalui buku, surat, dan lain-lain. Informasi verbal dapat berupa kata-kata, kalimat, pernyataan, argumentasi, atau argumen.

Informasi Non Verbal

Informasi non verbal adalah informasi yang tidak dikomunikasikan melalui bahasa. Informasi non verbal dikirimkan melalui isyarat atau gerakan fisik. Contohnya adalah anggukan kepala, cengiran senyum, atau pun isyarat tangan. Informasi non verbal bisa juga dikirimkan melalui ekspresi wajah, ekspresi suara, dan lain-lain. Selain itu, informasi non verbal juga dapat dikirimkan melalui pakaian, tata rias, dan lain-lain.

Manfaat Informasi Verbal dan Non Verbal

Informasi verbal dan non verbal bermanfaat untuk memperjelas pesan yang akan disampaikan oleh komunikator. Dengan menggunakan informasi verbal dan non verbal, komunikator dapat membuat penerima pesan lebih memahami pesan yang disampaikan. Selain itu, informasi verbal dan non verbal juga bermanfaat untuk meningkatkan kepercayaan dan keterbukaan antar pihak dalam berkomunikasi. Dengan memahami informasi verbal dan non verbal, komunikator dapat meningkatkan kualitas komunikasi yang dilakukannya.

Contoh Informasi Verbal

Contoh informasi verbal adalah seperti berikut: “Saya akan pulang malam ini”, “Itu adalah ide yang bagus”, “Kau harus berhati-hati”, dan “Kami akan menyelesaikannya secepat mungkin”. Contoh lain dari informasi verbal adalah “Aku mencintaimu”, “Aku takut”, “Maaf, aku salah”, dan “Aku tidak bisa membantumu”.

Contoh Informasi Non Verbal

Contoh informasi non verbal adalah seperti berikut: anggukan kepala, cengiran senyum, isyarat tangan, ekspresi wajah, ekspresi suara, dan lain-lain. Contoh lain dari informasi non verbal adalah gerakan tubuh, gaya berbicara, pakaian, tata rias, dan lain-lain. Contoh lain dari informasi non verbal adalah isyarat mata, tatapan, dan lain-lain.

Kesimpulan

Informasi verbal dan non verbal merupakan salah satu cara komunikasi yang melibatkan pengiriman dan penerimaan pesan. Informasi verbal adalah informasi yang dikirimkan melalui bahasa. Sedangkan informasi non verbal adalah informasi yang tidak dikomunikasikan melalui bahasa, melainkan melalui isyarat atau gerakan fisik. Informasi verbal dan non verbal bermanfaat untuk memperjelas pesan yang akan disampaikan oleh komunikator. Dengan memahami informasi verbal dan non verbal, komunikator dapat meningkatkan kualitas komunikasi yang dilakukannya.

Kesimpulan

Informasi verbal dan non verbal merupakan salah satu cara komunikasi yang penting dalam berkomunikasi. Informasi verbal dikirimkan melalui bahasa, sedangkan informasi non verbal dikirimkan melalui isyarat atau gerakan fisik. Informasi verbal dan non verbal bermanfaat untuk memperjelas pesan yang akan disampaikan oleh komunikator. Dengan memahami informasi verbal dan non verbal, komunikator dapat meningkatkan kualitas komunikasi yang dilakukannya.