Air adalah sumber kehidupan yang sangat penting. Keberadaannya sangat dibutuhkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan manusia. Namun, kadang-kadang air yang digunakan tidak bersih. Itu terjadi karena adanya limbah dan sampah yang menyebabkan air kotor.
Untuk itulah ada cara penyaringan air kotor yang bisa dilakukan agar air menjadi bersih. Dengan menggunakan cara penyaringan air kotor, kualitas air akan meningkat dan menjadi aman untuk berbagai tujuan. Berikut adalah cara penyaringan air kotor menjadi bersih.
1. Penyaringan Mekanis
Penyaringan mekanis adalah salah satu cara penyaringan air kotor yang bisa digunakan. Proses ini dilakukan dengan menggunakan filter mekanis yang berfungsi untuk menyaring benda-benda yang ada dalam air. Benda-benda ini dapat berupa partikel, debu, dan bahkan mikroorganisme. Dengan menggunakan filter mekanis, benda-benda ini akan tertahan di filter dan air yang melewati filter akan menjadi bersih.
2. Penyaringan Kimiawi
Cara penyaringan air kotor yang kedua adalah penyaringan kimiawi. Proses ini dilakukan dengan menambahkan zat kimia ke dalam air. Zat kimia ini berfungsi untuk mengikat benda-benda yang ada dalam air dan membuangnya. Dengan menggunakan zat kimia, benda-benda yang berencana dapat dengan mudah dibuang dari air dan membuat air bersih.
3. Penyaringan Biologi
Penyaringan biologi adalah cara penyaringan air kotor yang lain. Proses ini dilakukan dengan menggunakan mikroorganisme yang berfungsi untuk mengurai bahan organik yang terdapat dalam air. Dengan menggunakan mikroorganisme ini, bahan organik yang ada dalam air dapat dengan mudah diurai dan membuat air bersih.
4. Pengolahan Air Laut
Air laut juga dapat digunakan untuk tujuan penyaringan air kotor. Proses ini dilakukan dengan menggunakan teknologi penyulingan air laut yang berfungsi untuk mengubah air laut menjadi air bersih. Teknologi ini dapat digunakan untuk membersihkan air laut dari garam dan membuatnya layak untuk berbagai tujuan.
5. Penyaringan Ultraviolet
Penyaringan ultraviolet adalah cara penyaringan air kotor yang lain. Proses ini dilakukan dengan menggunakan sinar ultraviolet untuk membunuh bakteri yang ada dalam air. Dengan menggunakan sinar ultraviolet, bakteri-bakteri yang ada dalam air dapat dengan mudah dihancurkan dan membuat air bersih.
6. Penyaringan Ozon
Penyaringan ozon adalah salah satu cara penyaringan air kotor yang bisa digunakan. Proses ini dilakukan dengan menggunakan ozon untuk membunuh bakteri dan jamur yang ada dalam air. Dengan menggunakan ozon, bakteri-bakteri dan jamur yang ada dalam air dapat dengan mudah dihancurkan dan membuat air bersih.
7. Penyaringan Biokimiawi
Penyaringan biokimiawi adalah cara penyaringan air kotor yang lain. Proses ini dilakukan dengan menggunakan biokimia untuk mengurai bahan organik yang ada dalam air. Dengan menggunakan biokimia, bahan organik yang ada dalam air dapat dengan mudah diurai dan membuat air bersih.
8. Penyaringan Fotokatalitik
Penyaringan fotokatalitik adalah cara penyaringan air kotor yang bisa digunakan. Proses ini dilakukan dengan menggunakan sinar matahari untuk membunuh bakteri yang ada dalam air. Dengan menggunakan sinar matahari, bakteri-bakteri yang ada dalam air dapat dengan mudah dihancurkan dan membuat air bersih.
Kesimpulan
Dengan menggunakan cara-cara penyaringan air kotor di atas, kualitas air dapat dengan mudah diperbaiki dan air dapat dengan mudah menjadi bersih. Dengan demikian, air bisa digunakan untuk berbagai tujuan tanpa perlu khawatir tentang kualitasnya. Dengan menggunakan cara-cara penyaringan air kotor di atas, air dapat dengan mudah diubah menjadi bersih dan layak digunakan.